- Manajemen resiko
Pada saat kita mengerjakan alat atau proyek sering kita menghadapi berbagai situasi yang tidak nyaman seperti keterlambatan pengembangan atau pengeluaran biaya pengembangan yang melebihi anggaran. Hal ini dikarenakan kurang siapnya kita menghadapi berbagai kemungkinan resiko yang akan terjadi. Untuk itu perlu dilakukan identifikasi tindakan yang harus dilakukan untuk mencegah ataupun meminimalkan resiko tersebut.
2. meminimalisir masalah jika salah satu anggota (tim proyek) keluar atau mengundurkan diri
Kita harus menggantikan salah satu orang yang telah keluar tersebut dengan cara secara bergilir. Karena kita bekerja dalam satu tim, maka kita juga harus menggantikan secara bergilir posisi orang yang telah keluar itu.
Jangan sampai dalam satu tim tidak
mengerjakan pekerjaan orang yang telah keluar tersebut. Apabila tidak
dikerjakan maka pekerjaan tersebut akan terbengkalai atau tidak terselesaikan
sama sekali.
Jadi intinya kita harus tetap
mengerjakan pekerjaan dalam satu tim tersebut dan secara bergilir mengerjakan
pekerjaan itu walaupun ada 1 orang yang telah keluar.
Namun apabila lebih baik lagi kalau posisi
orang yang telah keluar itu cepat tergantikan, maka kita juga harus cepat
mencari pengganti orang yang keluar itu. Dan sudah dijelaskan di awal bahwa
untuk sementara kita secara bergilir menggantikan posisi orang tersebut.
referensi
http://adi-21.blogspot.com/2012/10/manajemen-resiko.html
http://anggorosi.blogspot.com/